The Alien

Laman

Senin, 20 April 2015

Menulis Kreatif

Resensi

Tema: Alur Kehidupan | Judul buku : Menapaki Jalan Mendaki (Sebuah Renungan tentang Alam, Manusia dan Kehidupan) | Penulis: Palgunadi T. Setyawan | Penerbit: Gema Insani, Jakarta | Tahun: 2009 (Cet.1) | hlm xii 260 : 21 cm | Harga Buku: Rp 46,665,-





Diri, Komunikasi, Akhlak, Kepemimpinan,
Kesuksesan.
Buku ini menekankan pentingnya mengingat Tuhan Sang Maha Pencipta. Karena itu, dalam Bab 1 dijelaskan pentingnya “belajar” dari alam. Penulis buku menilai bahwa dengan belajar pada alam, manusia – selain bisa mendapatkan inspirasi – akan “menemukan” Tuhan yang sebenarnya. Pentingnya persoalan ini terlihat dari porsi yang diberikan untuk bab ini, yaitu 52 halaman. Yang menarik dalam bab ini adalah tesis penulis tentang siklus dan tahapan kehidupan. Ia membaginya menjadi 3 (tiga) fase: alignment (0-6), adapt (7-12) dan add value (13-18). Ketiga fase itu berulang. Misalnya, pada usia 19-24 manusia mengalami fase alignment kedua. Demikian seterusnya. Yang juga tidak kalah pentingnya adalahkeharusan belajar dan melihat diri sendiri. Tentang “Diri” ini dibahas dalam bab kedua. Penulis memasukkan “Berpikir Positif” sebagai sub bab. Penulis berkesimpulan bahwa orang sukses amat ditentukan bagaimana jalan berpikirnya (hal 59). Sehingga ia menganjurkan: “mulailah dengan membiasakan diri memikirkan semua hal yang baik, mulia, yang menyenangkan, yang posiitif”. Karena siklus berpikir positif – jika sudah menjadi habit akan berubah menjadi akhlak – akan menimbulkan kebahagiaan, sedangkan sebaliknya siklus berpikir negatif akan menimbulkan penderitaan. Paparan lain yang menarik adalah ”rumus” kesuksesan. 

Menurut penulis buku ini, sukses itu harus ditempuh dengan cara dan sikap selalu siap aktual pada setiap kesempatan dan berkomitmen dalam pekerjaan. Tampaknya masalah ini dikupas lebih banyak berdasarkan pada pengalaman penulisnya sendiri. Namun, ia pun mengingatkan bahwa sukses itu merupakan sebuah proses, yang kadang-kadang “sangat” panjang. Buku yang berisi bahan renungan ini. dipungkas dengan pernyataan tajam kepada para pembacanya: “Andalah orang yang paling menentukan diri Anda sendiri. Andalah aktornya, sekaligus sutradara dan penulis skenarionya .... Yang penting action. Bergerak. Beramal .... Ingat, kura-kura meskipun pelan ia bergerak”. Buku ini sarat dengan nasihat untuk memotivasi. Isinya begitu bernas dan ditulis dengan “hati”. Yang diungkapkan bukan teori tetapi merupakan “hasil” pengalaman dari perjalanan hidup penulisnya selama 70 tahun.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih sudah berkunjung. Silahkan tuliskan komentar anda di bawah ini. Komentar Anda sangat bermanfaat dan sangat saya hargai. Jika anda bukan spammer :)